Rabu, 02 Maret 2016

Hasil Plastik Berbayar Untuk Tanggulangi Kemiskinan




Jakarta, Aktual.com — Pakar Lingkungan Hidup dari Universitas Indonesia Emil Salim mengatakan hasil uang yang didapat dari kantong plastik berbayar dapat digunakan untuk menanggulangi kemiskinan di Tanah Air.
“Meski banyak yang bilang terlambat, tetapi saya kira belum terlambat. Mari kurangi penggunaan plastik,” ujar Emil di Jakarta, Minggu (21/2).
Uang yang terkumpul bisa digunakan untuk menanggulangi kemiskinan. Indonesia merupakan negara dengan penggunaan plastik terbesar di dunia. Dibutuhkan waktu setidaknya 500 tahun agar plastik bisa terurai oleh tanah.
“Penggunaan plastik harus direm, dengan demikian lingkungan terjaga dan bisa menanggulangi kemiskinan,” ujarnya.
Dia meminta pemerintah untuk gencar melakukan sosialisasi kantong plastik berbayar serta mengedukasi masyarakat tentang bahaya plastik.
Pengurangan penggunaan plastik juga berdampak pada lingkungan hidup yakni membuat tanah menjadi subur serta tanaman bisa tumbuh.
(Karel Stefanus Ratulangi)

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.