Manfaat daun beluntas merupakan tanaman yang sangat mudah dijumpai. Tanaman ini masih sangat alami dan banyak dijumpai di pedesaan. Tanaman liar yang bisa tumbuh dimana-mana. Di daerah pedesaan beluntas sudah menjadi pagar hidup. Beluntas bisa dikonsumsi sebagai sayur setiap harinya. Banyak olahan yang bisa dibuat. Sehingga banyak orang desa yang tidak setiap hari belanja sayur karena adanya pekarangan luas untuk menanam sayuran sebagai bahan kebutuhan sehari-hari.
Manfaat daun beluntas memang masih samar-smar. Karena belum bnanyak orang yang tahu tentang khasiatnya. Memberantas bau badan adalah salah satu khasiatnya. Kebanyakan orang makan daun beluntas tanpa tahu khasiatnya. Meraka mengikuti orang lain yang memakannya tanpa betanya apa khasiatnya.
Seperti kita tahu banyak sekali masalah yang timbul dari bau badan. Seperti membuat bau pada baju menjadi tidak enak, tidak PD bergaul. Selalu merasa tidak nyaman juga dirasakan.
Manfaat daun beluntas memang tidak serta merta dirasakan. Semua berproses dengan adanya kebiasaan yang teratur. Memberantas bau badan bisa dirasakan.
Banyak cara yang dapat dilakukan. Salah satunya dengan merebus 15 gram daun beluntas,5 gram daun pinang dan garam dapur secukupnya. Kemudian larutkan dalam 3 gelas air sampai tersisa satu gelas. Kemudian disaring setelah dingin dan diminum 2 kali sehari.
Selain itu, cara mudahnya dengan mengolah daun beluntas menjadi urap. Di campur dengan sayuran yang lainnya, sepeti daun papaya, kacang panjang,atau daun singkong. Dengan teratur kita memakannya sebagai lauk akan sangat baik. Kemudian untuk lebih baiknya lagi dimakan secara teratur. Kita bisa merebus hingga empuk kemudian memakannya bersama menu makan atau ditambah dengan sambal kelapa. Sambal yang dibuat dari bawang putih, cabe, garam dan parutan kelapa.
Bahkan banyak pula orang yang menyukai sayuran hanya memakan daun beluntas mentah tanpa di masak. Mereka memetik langsung dicuci dan dimakan. Ini malah akan mempertahankan khasiatnya dari pada direbus dahulu. Namun untuk jaman semodern ini tidak banyak orang mau melakukannya. Bahkan hanya bisa dihitung jari.
Selain dibuat urap atau direbus, baun beluntas juga bisa dijadikan geneman atau botok (dalam istilah jawa). Caranya dengan mengiris kecil kecil dan lembut daun beluntas kemudian campurkan dalam bumbu yang terdiri dari bawang merah, bawang putih, tempe busuk yang masih bagus, garam gula, cabe, dan bumbu penyedap. Bumbu itu di uleg sampai lembut kemudian di beri parutan kelapa. Kemudian di campur menjadi satu. Setelah tercampur rata, daun beuntas yang sudah dipotong tadi dimasukkan. Di campur dengan rata. Diberi air sedikit. Setelah tercampur, kemudian dimasukkan ke daun pisang dan dibungkus. Dibungkus dengan rapi dan memastukan airnya tidak tumpah dan di masukkan ke panci penanak. Tunggu sampai daunnya berubah menjadi coklat tanda bahwa makanan kita sudah matang. Aturan makannya pun bisa kita lakukan 2-3 kali dalam seminggu. Ini merupakan salah satu lauk yang lezat. Lauk tradisional yang membawa sensasi tersendiri serta membawa manfaat.
Dan di jaman yang serba praktis ini, daun beluntas bisa ditambahakan dalam bahan membuat nugget ayam. Dengan resep nugget yang biasanya dilakukan kemudian ditambah dengan campuran daun beluntas yang di iris-iris. Akan menambah lezat nugget sebagai lauk herbal yang sehat.
Manfaat daun beluntas akan terasa jika dikonsumsi dengan teratur. Tidak sulit hanya membutuhkan ketelatetan extra. Menjadi PD itu butuh perjuangan. Bukan perjuangan dengan berperang tetapi dengan membiasakan diri.
Bau badan muncul biasanya diakibatkan oleh keringat, dari keringat maka muncullah bakteri dan kuman yang akan mengeluarkan bau. Jadi, jaga badan tetap sehat, bebas dari keringat, agar tetap adem.. :)
BalasHapus